Senin, 12 April 2010

Ketika Sulit Untuk Bicara


Terkadang tidak semua orang dapat dengan lancar mengatakan apa yang ada dibenak dan pikiranya walaupun sebelumnya sudah terangkai indah dalam memori otak kata-kata bak pohon karet yang tersusun rapi dari berbagai sudut. Hal ini tentu sangat disayangkan karena bisa jadi kata-kata yag tak mampu terucap itu justru sarat dengan hal-hal baik atau bahkan mungki seperti not-not yang tersusun rapih membentuk nada-nada indah dalam ritme yang teratur yang mampu menghipnotis si pendengar dan spontan mengikutinya . Tapi sayang itu tak mampu tertuang......

Ingat kembali bahwa tuhan menciptakan manusia itu sempurna dibanding ciptaan lainnya dimana dilengkapi dengan panca indra...Coba tilik sejenak, pada bagian indra peraba berupa tangan....tangan yang mampu bekerja dalam kesadaran manusia setelah melalui rangkaian peristiwa dan akhirnya otak mengambil peranan untuk menggerakan si tangan. Sudah disebutkan di awal bahwa kata-kata itu berasal dari pikiran kita yang dalam hal ini tersimpan dalam wadah yang bernama otak. Nah jadi apabila si otak mampu memerintahkan si tangan untuk menyampaikan apa yang ada didalamnya alhasil akan tercipta tulisan-tulisan yang dapat mewakili diri walau tak dapat didengar namun dapat dimengerti...

Untuk rekan-rekan yang sampai saat ini tidak berani untuk bicara, mungkin ada baiknya jangan memendam semuanya dalam otak. Ingatlah bahwa mencatat adalah bagian penting untuk menghemat memori ingatan kita. So..katakan apapun yang ingin anda katakan, jika lidah tak mampu berucap maka tuangkan semuanya dalam media kecil bernama kertas dan pena...hal ini ternyata juga dapat menambah kosa kata yang kita miliki. Semakin banyak yang mampu tertuang itu berarti semakin banyak pula kosa kata yang dimiliki....
(terinspirasi dari teman-teman yang mampu menciptakan susunan kata yang luar biasa, sederhana namun sarat makna).....akhir kata jika mulutmu enggan mencipta suara maka biarkan tanganmu mencipta karya yang luar biasa!! 

1 komentar: